CJ, kreator di balik "CJ Makes Stuff," memulai proyek baru: merancang dan membangun stasiun docking konsol portabel yang dibuat khusus. Tidak seperti dock standar, dock ini dirancang secara spesifik untuk menampung konsol gaming buatan CJ sendiri, yang didukung oleh motherboard Ryzen dari Framework laptop dan beberapa komponen modular lainnya. Sepanjang proses, CJ menambahkan fitur-fitur unik yang membuat docking ini berbeda dari yang lain.
Prosesnya dimulai di Fusion 360, di mana CJ mengimpor tray internal dari enklosur desktop Framework sebelumnya. Tray ini sudah memenuhi sebagian besar spesifikasi yang dibutuhkan, menjadikannya fondasi yang sempurna untuk desain dock. Dari situ, CJ mengubah tray tersebut menjadi tubuh utama stasiun docking, yang akan menampung konsol eksternal dan komponen internalnya.
Untuk bagian utama dock dan panel internal, CJ memilih menggunakan 3D printing FDM. Salah satu fitur penting dalam proyek ini adalah bagaimana konsol terhubung ke dock, yaitu melalui klem ekspansi USB khusus. CJ membuat klem ini dengan SLA printing, yang diperkuat dengan pelat penutup baja untuk daya tahan ekstra. Panel depan dan samping dipotong menggunakan laser dari plywood setebal 3 mm, memberikan keseimbangan antara kekuatan dan tampilan yang halus. Sementara itu, penutup belakang dibuat dari baja mesh 16-gauge agar komponen internal memiliki ventilasi yang baik.
Dalam proses pencetakan, CJ sangat memperhatikan detail, menggunakan nozzle berukuran 0,4 mm untuk memastikan akurasi dimensi tanpa mengorbankan waktu cetak. Tubuh utama dicetak dalam satu kali proses menggunakan Artillery Sidewinder X2, yang berhasil menyelesaikan cetakan selama 36 jam tanpa masalah.
Setelah tubuh utama selesai dicetak, CJ memotong panel depan dan samping menggunakan pemotong laser D1 Pro, kemudian menerapkan beberapa lapisan minyak Danish untuk memberikan hasil akhir yang lebih halus. Sementara itu, CJ memanfaatkan PCB dari hub USB-C generik untuk digunakan sebagai I/O depan. Klem docking USB-C memerlukan penghilangan cangkang logam luar dari konektornya, yang kemudian dipasang dengan aman ke dalam tubuh utama.
Uniformation GK2 resin printer sangat penting dalam mencetak konektor docking, terutama karena printer ini memiliki pemanas bawaan yang mampu bekerja dalam suhu dingin di garasi CJ. Setelah konektor selesai dicetak, CJ memasang threaded inserts untuk memastikan pemasangan yang kuat. Pelat penutup baja docking station kemudian diukir dan dipotong menggunakan laser X-tool, memberikan garis dan potongan yang presisi.
Untuk menghubungkan konsol dengan dock, CJ memasang kabel Thunderbolt dengan penutup baja dan menerapkan metode yang sama untuk hub I/O depan. Penutup belakang, yang terbuat dari baja mesh 16-gauge, dipotong sesuai ukuran dan ditekuk pada posisi yang tepat untuk memastikan pas dengan baik.
Dalam tahap perakitan, CJ menggunakan lem fleksibel untuk memasang panel depan agar dapat mengakomodasi ekspansi atau penyusutan material. Untuk panel internal yang menampung Thunderbolt PCI board, CJ menggunakan perekat yang lebih kaku. Salah satu bagian paling rumit dari proyek ini adalah memotong dan menyambung ulang kabel dari power supply SilverStone TF700, unit non-modular yang memiliki lebih banyak kabel daripada yang dibutuhkan. CJ memotong kabel yang tidak diperlukan tetapi menyimpannya untuk penggunaan di masa depan jika diperlukan.
Komponen terakhir dipasang dengan metode friction-fit untuk panel samping, sementara panel belakang dipasang menggunakan magnet. Penutup belakang ini rencananya akan dicat hitam matte begitu cuaca cukup hangat untuk memungkinkan pengecatan semprot yang baik.
Setelah stasiun docking selesai dirakit, CJ dengan bangga menunjukkan bagaimana dock ini bekerja, menyelesaikan perjalanan dari konsep awal hingga menjadi stasiun docking konsol portabel yang sepenuhnya fungsional.
CJ menutup proyek ini dengan pesan kepada pengikutnya, mendorong mereka untuk terus membangun, berkreasi, dan berinovasi. Melalui proyek ini, CJ tidak hanya memamerkan keterampilannya, tetapi juga menunjukkan bagaimana ide kreatif dapat diwujudkan dengan alat yang tepat dan tekad yang kuat.