Hari ini, kita akan menguji 25 game pada chipset baru Apple M2, menggunakan MacBook Pro 13 inci. Sebagian besar game ini telah diuji di bawah macOS Ventura beta, yang menyediakan akses ke HUD performa Metal terbaru. HUD ini memungkinkan Anda memantau performa gameplay secara real-time, termasuk waktu render CPU dan GPU serta tenggat presentasi frame. Dalam beberapa game, saya akan menggunakan fitur ini, dan saya sudah menyiapkan tutorial di deskripsi video untuk mengatur HUD performa pada Apple Silicon.
Sayangnya, tidak banyak game AAA modern yang secara native tersedia untuk M2. Kita masih menunggu game-game dengan dukungan Metal 3 dari WWDC, seperti Resident Evil Village, No Man’s Sky, dan Grid Legends. Untuk sementara, Baldur's Gate 3 adalah satu-satunya game AAA modern yang dapat dimainkan secara native pada M2 maupun M1.
Salah satu fitur yang dioptimalkan untuk game ini adalah EDR (Extended Dynamic Range), versi Apple dari HDR, serta AMD FSR 1.0 dan Metal 2.3. Meski game ini memerlukan 10 GB memori terpadu, dengan pengaturan grafis tertentu, game ini bisa dimainkan dengan M2 yang hanya memiliki 8 GB memori. Untuk performa yang optimal, disarankan untuk bermain pada resolusi 1080p, aktifkan vsync dengan triple buffering, batasi FPS ke 30, atur preset grafis ke medium, dan aktifkan AMD FSR 1.0 dalam Mode Kualitas.
Sementara itu, Warhammer 3 adalah salah satu game AAA terbaru dan paling menuntut di Mac. Game ini berjalan melalui Rosetta, namun Feral Interactive telah mengoptimalkannya untuk arsitektur M1 dengan dukungan Metal 2.4 dan AMD FSR 1.0. Meski berjalan di bawah Rosetta, performanya cukup baik dengan pengaturan medium pada 1080p, memberikan rata-rata FPS sekitar 35 selama pertempuran. Game ini hanya menggunakan 7 GB memori, sebuah pencapaian yang cukup mengesankan oleh Feral Interactive.
Pada Metro Exodus, meskipun dukungan HDR dan ray tracing tidak tersedia di Mac, dengan pengaturan medium pada 1080p, Anda bisa mendapatkan FPS yang lebih stabil dan pengalaman bermain yang lebih lancar. Shadow of the Tomb Raider juga tetap menjadi favorit untuk dimainkan dengan dukungan EDR pada Mac. Pada pengaturan medium 1080p, game ini bisa mencapai rata-rata 36 FPS.
Sebagai alternatif, Minecraft kini telah mendukung Apple Silicon secara native, sebuah pencapaian besar bagi gaming di Mac. Dengan pengaturan grafis tinggi pada resolusi 1080p, game ini dapat mencapai lebih dari 400 FPS. Berkat mod seperti Sodium dan Iris Shaders, kualitas visual dan performa yang ditawarkan sangat mengesankan.
Untuk mereka yang ingin mencoba bermain game Windows di M2, Parallels 17 memungkinkan Anda menjalankan Windows 11 di bawah macOS melalui virtualisasi, namun performa dalam game-game AAA baru cenderung kurang memuaskan. Sebagai contoh, FIFA 22 hanya dapat dimainkan pada resolusi 720p dengan pengaturan rendah. Selain itu, Crossover 21 juga menjadi alternatif lain untuk menjalankan game Windows di Mac, meski masih banyak game modern yang memerlukan DirectX 12 belum didukung.
Kesimpulannya, meski performa gaming pada Apple M2 sangat impresif, terutama dalam game indie dan game AAA yang lebih tua, masih banyak game modern yang berjalan melalui Rosetta dan mengalami beberapa keterbatasan performa. Apple perlu mendorong lebih banyak pengembang untuk memporting game-game AAA mereka secara native ke Apple Silicon untuk memaksimalkan potensi dari chipset M2. Kita berharap di masa depan, lebih banyak game yang mendukung Metal 3 akan tiba, membawa performa gaming Mac ke level yang lebih tinggi.